The Last Airbender (2010) Sinopsis, Informasi
The Last Airbender disebut menyia-nyiakan materi sumbernya yang populer dengan alur cerita yang tidak dapat dipahami, akting yang buruk, dan arahan yang tidak menyenangkan. Ini merupakan sebuah film fantasi aksi petualangan produksi Amerika Serikat rilisan tahun 2010 yang ditulis dan disutradarai oleh M. Night Shyamalan, yang didasarkan pada "Book One: Water" yaitu musim pertama dari serial animasi Avatar: The Last Airbender (2005-2008). Karya kesembilan dari sutradara Shyamalan ini menjadi film fitur dengan rating terendah dari jajaran arahannya yang lain di berbagai media peringkat film, dan menjadi salah satu arahan terburuknya. Sementara itu, film tersebut memiliki pemutaran perdana dunianya secara terbatas di New York City, AS pada tanggal 30 Juni 2010.
Menampilkan asal-usul Avatar dan pengembaraan awalnya ke berbagai negara, The Last Airbender menampilkan beberapa karakter ikonik yang termasuk dibintangi oleh Noah Ringer (Aang) dalam debut filmnya, Dev Patel (Zuko), Nicola Peltz (Katara), Jackson Rathbone (Sokka), Shaun Toub (Iroh), Aasif Mandvi (Zhao), Cliff Curtis (Ozai), dan Seychelle Gabriel (Yue). Lihat daftar karakter dan pemeran lain selengkapnya di IMDb.
Dari sutradara M. Night Shyamalan yang sebelumnya terkenal dengan The Sixth Sense dan Unbreakable yang mendapat respon positif secara luas. Ini menjadi film pertama yang disutradarai oleh Shyamalan yang tidak berdasarkan naskah asli. Shyamalan juga bertindak sebagai produser bersama Frank Marshall dan Sam Mercer, dengan film ini dikerjakan di bawah Paramount Pictures, Nickelodeon Movies, Blinding Edge Pictures, The Kennedy/Marshall Company, dan Industrial Light & Magic (ILM). The Last Airbender kemudian dirilis di bioskop AS pada 1 Juli 2010 oleh Paramount Pictures dan dirilis di bioskop Indonesia pada 4 Agustus 2010 oleh United International Pictures (UIP). Nama Avatar sengaja dihilangkan dari judulnya untuk menghindari kebingungan dengan film Avatar tahun 2009 karya James Cameron.
Diproduksi dengan anggaran 150 juta USD dan biaya pemasaran/ iklan 130 juta USD, The Last Airbender mampu meraup pendapatan box office 319 juta USD menurut Box Office Mojo. Itu menjadikannya sebagai film terlaris ke-19 tahun 2010 di bawah Robin Hood (2010) karya Ridley Scott.
Sinopsis
Sinopsis film The Last Airbender menceritakan empat negara Udara, Air, Bumi dan Api hidup harmonis sampai Negara Api menyatakan perang. Satu abad kemudian, peperangan masih belum terlihat berakhir, kemudian, seorang Avatar bernama Aang menemukan bahwa dia memiliki kekuatan untuk mengendalikan empat elemen. Dia bergabung dengan Katara, seorang Pengendali Air, dan saudara laki-lakinya, Sokka, untuk memulihkan keseimbangan dan harmoni di dunia mereka. Cek video trailer resminya dibawah
ini!
~ Empat negara, satu takdir ~
The Last Airbender dikritik oleh kritikus dan penggemar, dengan beberapa publikasi menyebutnya sebagai salah satu film terburuk sepanjang masa. Serta film tersebut pada awalnya dibayangkan sebagai yang pertama dari trilogi film berdasarkan tiga musim serial sumbernya, namun karena kinerja box office yang mengecewakan dan ulasan negatif, trilogi yang direncanakan tersebut akhirnya dibatalkan. Meskipun film ini dikecam secara universal oleh para kritikus dan pemirsa umum, soundtracknya mendapat pujian kritis.
Juga ada kontroversi terhadap pemerannya. Pemeran aktor kulit putih di dunia Avatar yang dipengaruhi Asia Timur dan Inuit, serta fakta bahwa pemeran pahlawan dan penjahat tampaknya terbelakang secara rasial dalam filmnya, memicu reaksi negatif dari penggemar yang ditandai dengan tuduhan rasisme, ada kampanye penulisan surat, dan berbagai protes. Sutradara dan penulis M. Night Shyamalan mengomentari masalah persepsi penggemar terhadap pemilihan pemeran, "Animasi didasarkan pada fitur wajah yang ambigu. Ini dimaksudkan untuk bersifat interpretatif. Ini dimaksudkan untuk mencakup semua ras, dan Anda dapat melihat diri Anda sendiri dalam semua karakter ini...Ini adalah film multikultural dan saya akan menjadikannya lebih multikultural dalam pendekatan saya terhadap pemerannya".
Di Razzie Awards tahun 2011, film ini memenangkan lima penghargaan yang termasuk "Film Terburuk", "Sutradara Terburuk", "Skenario Terburuk", dan "Aktor Pendukung Terburuk" untuk Jackson Rathbone, di samping empat nominasi lainnya termasuk "Aktor Pendukung Terburuk" untuk Dev Patel dan "Aktris Pendukung Terburuk" untuk Nicola Peltz Beckham. Lihat daftar penghargaan film The Last Airbender lainnya di IMDb.
Sebuah serial televisi aksi langsung buatan Netflix berjudul Avatar: The Last Airbender, dirilis pertama kali pada tahun 2024 yang berfungsi sebagai remake serial animasinya.
Panduan Orang Tua
Pedoman orang tua atau Parents Guide film The Last Airbender, untuk keamanan dan kenyamanan saat menonton, ada beberapa hal-hal yang harus diwaspadai berikut ini. Mendapatkan peringkat umur MPA PG untuk aksi kekerasan fantasi. Pedoman di bawah ini adalah untuk rilisan asli film tanpa potongan apapun, atau bukan pedoman khusus untuk versi rilis bioskop. Yang perlu diperhatikan meliputi:
- Seks & Ketelanjangan: Ketelanjangan atas remaja laki-laki. Ciuman pria wanita.
- Kekerasan, Sadis & Adegan Menakutkan: Kerangka tengkorak ditampilkan. Pertarungan pedang dan fantasi. Orang-orang tergeletak dan sedikit berdarah.
Belum ada komentar. Silahkan berikan komentar tentang pendapat atau review Anda disini :)