The Fast and the Furious: Tokyo Drift (2006) Sinopsis, Informasi

Urutan mengemudi yang memukau tapi dengan cerita yang lemas, Tokyo Drift masih menjadi film yang memuaskan bagi para penggemar. The Fast and the Furious: Tokyo Drift adalah sebuah film aksi kriminal tahun 2006 yang disutradarai Justin Lin dan ditulis oleh Chris Morgan. Ini adalah sekuel mandiri dari The Fast and the Furious (2001) dan 2 Fast 2 Furious (2003) serta menjadi angsuran ketiga dalam waralaba Fast & Furious. Film ini ditayangkan perdana di Universal Studios Hollywood pada 4 Juni 2006.

Tokyo Drift memunculkan penggemar baru lewat adegan gaya mengendara drifting-nya, juga menampilkan para karakter baru yang diperankan oleh Lucas Black (Sean Boswell), Bow Wow (Twinkie), Sung Kang (Han Lue), Brian Tee (Takashi / D.K.), debut fitur film Nathalie Kelley (Neela), Jason Tobin (Earl Hu), juga Keiko Kitagawa (Reiko). Lihat daftar bintang selengkapnya di IMDb.

Proyek Fast & Furious ketiga ini dikonfirmasi pada Juni 2005, ketika Justin Lin terpilih sebagai sutradara. Tidak dapat mengamankan kembalinya salah satu pemeran asli dari film terdahulunya, pengembangan malah meningkatkan fokus pada budaya mobil dan balap jalanan. Dengan Neal H. Moritz kembali lagi ke kursi produser, film ini dikerjakan dibawah Original Film dan berkerjasama dengan Relativity Media juga MP Munich Pape Filmproductions. Pengambilan gambar utama dimulai pada Agustus 2005 dan berlangsung hingga November tahun itu, dengan lokasi syuting termasuk Los Angeles dan Tokyo, menjadikan Tokyo Drift sebagai film pertama dalam waralaba yang menampilkan lokasi syuting internasional.

Film ini didistribusikan oleh Universal Pictures di Amerika Serikat pada 16 Juni 2006, dan di bioskop Indonesia sendiri pada 21 Juni setelahnya. Menurut The Numbers, Tokyo Drift memiliki anggaran produksi 85 juta USD dan mengumpulkan pendapatan 157 juta USD, menjadikannya film dengan pendapatan terendah dalam waralaba.

Sinopsis

Sinopsis film The Fast and the Furious: Tokyo Drift tentang Sean Boswell yang selalu merasa seperti orang luar, tetapi dia mendefinisikan dirinya melalui kemenangannya sebagai pembalap jalanan. Hobinya membuatnya tidak populer dengan pihak berwenang, jadi dia pergi untuk tinggal bersama ayahnya di Jepang. Sesampai di sana dan bahkan lebih terasing, ia belajar tentang gaya baru olahraga yang menarik, tetapi berbahaya. Taruhannya tinggi ketika Sean mengambil juara lokal dan jatuh cinta pada pacar lawan tandingnya itu. Cek trailer resminya dibawah ini!

~ Di jalanan Tokyo, kecepatan tidak perlu diterjemahkan... ~

Memiliki rating

The Fast and the Furious: Tokyo Drift menerima tinjauan beragam dari para kritikus, dengan beberapa pujian untuk arahan Justin Lin, tetapi kritik untuk skenarionya, karakterisasi, dan pertunjukan akting Lucas Black.

Setelah Tokyo Drift, beberapa film pun dirilis dalam waralaba, yaitu: Fast & Furious, Fast Five, Fast & Furious 6, Furious 7, The Fate of the Furious, F9: The Fast Saga serta Fast X. Dalam kontinuitas cerita waralaba, film ini diatur antara Fast & Furious 6 dan Furious 7.

Panduan Orangtua

Panduan orangtua atau Parents Guide film The Fast and the Furious: Tokyo Drift, untuk keamanan dan kenyamanan saat menonton, ada beberapa hal-hal yang harus diwaspadai berikut ini. Mendapatkan rating umur MPAA PG-13 untuk perilaku sembrono dan ilegal yang melibatkan remaja, kekerasan, bahasa, dan konten seksual, yang perlu diperhatikan meliputi:

• Akan diperbarui...

BAGIKAN KE AKUN SOSIAL MEDIA ANDA DIBAWAH INI: